Tersenyum adalah suatu tindakan yang paling mudah, paling sederhana,
paling murah dan paling menyenangkan di dunia.
1. Anda akan mendapatkan lebih banyak kebahagiaan
Cobalah paksakan diri anda untuk tersenyum selama 30 detik mulai dari
sekarang. Lakukan pula ketika anda mengalami kemalangan. Dengan membiasakan
tersenyum, tidak peduli bagaimana perasaan anda saat itu, di dalam tubuh anda
akan terjadi reaksi-reaksi kimia yang dapat membuat anda merasa bahagia.
Cobalah dan rasakan perbedaannya.
Cobalah dan rasakan perbedaannya.
2. Senyuman dapat merubah keadaan anda
Jika anda merasa putus asa, marah atau bosan, sebuah senyuman
akan mengubah keadaan emosi anda menjadi lebih positif. Dan sebuah keadaan
yang positif tidak hanya membuat hidup anda lebih menyenangkan tetapi juga
membuka segala kemungkinan lain dalam pikiran anda. Anda akan melihat dunia
dengan cara yang berbeda melalui lensa kebahagiaan. Dari situ anda dapat mulai
membangun sederetan tindakan yang positif dan berinterasksi dengan banyak orang
setiap harinya.
3. Senyuman dapat mengubah keadaan orang lain
Jika anda berjalan ke dalam sebuah ruangan atau menuju ke sebuah toko
dengan senyuman di wajah anda, akan membuat semuanya berbeda. Semua orang akan
berbalik tersenyum pada anda. Hal ini akan banyak membantu mencairkan setiap
ketegangan atau kekakuan yang ada. Interaksi anda akan lebih terbuka, santai
dan penuh dengan kegembiraan.
4. Tersenyum? Apa ruginya?
Ketika memilih antara mengerutkan dahi, ekspresi kosong atau tersenyum,
tampaknya pilihan terakhir adalah pilihan yang paling produktif dan positif,
bukankah demikian? Seringkali anda lupa untuk tersenyum atau mungkin anda tidak
terlalu suka untuk tersenyum. Tapi jika anda berusaha untuk menggunakan
senyuman anda sesering mungkin, anda lama-kelamaan akan
mempunyai kebiasaanyang baru, kebiasaan yang jauh lebih positif. Jika anda
termasuk orang yang selalu memperhitungkan untung rugi untuk segala hal, cobalah
pertanyaan ini, ‘apa ruginya anda tersenyum?’
5. Lebih mudah untuk tersenyum daripada melakukan yang sebaliknya
“Dibutuhkan tujuh puluh dua otot untuk berkerut, tetapi hanya tigabelas
otot untuk tersenyum.”
- Anonim -
- Anonim -
Jadi sebetulnya anda menggunakan jauh lebih sedikit otot ketika tersenyum
dibandingkan saat anda mengerutkan dahi atau memasang muka marah. Dengan
membiasakan diri untuk tersenyum, maka otot tersenyum anda akan menjadi lebih
kuat daripada otot untuk mengerutkan dahi anda, sehingga lama kelamaan anda
akan lebih mudah untuk tersenyum daripada melakukan hal yang sebaliknya.
6. Tersenyum ? apa yang membuat mu begitu berat
Dasarnya seseorang yang tersenyum dapat menimbulkan
kedamaian yang ada di sekitar. Bukan berarti senyum2 pada saat sendiri, akan
tetapi senyum di kala bertatap muka dengan orang lain atau orang berhadapan
dengan kita, coba kalau kita melihat orang yang ada di sekitar kita, lalu
merengut mngkin bisa jadi orang yang melihat kita terasa aneh dan sinis, maka
dari itu mulailah tersenyum manis J
7. Kesalahan yang seharusnya Fatal bisa batal dengan
Senyuman
perjalanan motor yang menyenangkan yang tidak jauh dari
ketidak sengajaan kita terhadap teman pengendara motor lainya, salah satu
contoh saat kita ingin belok ke suatu desa dalam keadaan lawan arah, saat
belokan terjadi kita melihat ada seorang yang tiba tiba ingin belok ke tempat
yang di jalaninya, sepontan dia langsung kaget pada saat kita yang arus balik
untuk masuk ke suatu desa tersebut, apa yang harus kita lakukan ? coba selintas
kita melakukan muka yang masem,
secara tidak langsung orang tersebut akan me marahi kita dan menimbulkan yang
tak di inginkan, berbeda dengan hal nya Tersenyum,
reaksi dan tanggepan nya pun berbeda, mungkin dia bisa langsung
mengingatkan dengan cara yang baik atau teguran yang baik. J
0 komentar
Post a Comment