Tujuh Fakta Mengejutkan Mark Zuckerberg

No Comments
CALIFORNIA - Pendiri Facebook, Mark Zuckerberg dikenal sebagai salah satu miliarder yang mempunyai gaya hidup sederhana. Dengan kekayaan bersih mencapai USD35 miliar, Mark masih setia menggunakan t-shirt untuk aktivitas sehari-hari.




Mark yang sudah berusia 29 tahun ini menginspirasi banyak pemuda mengikuti jejaknya. Untuk lebih mengetahui Pendiri Facebook ini, Okezone merangkum sepuluh fakta menarik tentang Mark. Seperti dikutip dari NZHerald, Minggu (31/1/2016).
Mark Berasal dari Kalangan Terpelajar
-  Mark dibesarkan oleh orangtua yang berprofesi sebagai dokter gigi dan psikiater. Tidak heran, kepintarannya menurun dari orangtuanya.
-  Tertarik Komputer Sejak Dini
- Ayahnya yang pertama kali mengenalkan komputer ke Mark, lalu Ayahnya mempekerjakan seorang tutor untuk mengajari Mark. Tutor tersebut menyebut Mark mempunyai bakat luar bisa di bidang programming.
-  Mark Buta Warna Hijau dan Merah
- Mark tidak bisa melihat warna hijau dan merah, yang berarti warna yang paling sering dia lihat adalah biru. Jadi, tidak mengagetkan jika warna dasar Facebook berwarna biru.
- Karya Pertamanya Adalah Aplikasi Pencari Jodoh
- Ketika sedang menempuh pendidikan di Harvard, Mark membangun situs dating bernama Facemash. Situs ini menampilkan foto gadis-gadis dari tiap asrama di Harvard. Pihak kampus melarang situs ini, karena dianggap melanggar privasi.
-  Microsoft Melihat Bakat Mark dari SMA
-  AOL dan Microsoft berusaha merekrut Mark ketika ia masih SMA. Ketika itu Mark membangun Synapse, sebuah program yang menggunakan kecerdasan buatan untuk mempelajari kebiasaan mendengarkan musik.
-  Mark Bertemu Istrinya di Toilet
- Mark bertemu Priscilla di sebuah pesta mahasiswa Harvard, tak lama mereka berkencan. Priscilla merupakan salah satu karyawan pertama Facebook. Mark memutuskan untuk menikahinya di 2012, ketika Priscilla sudah mendapat gelar sarjananya.
- Mark Menyusun Target Pengembangan Dirinya Setiap Tahun

- Setiap tahun, Pendiri Facebook menargetkan satu tantangan baru untuk pengembangan dirinya. Di 2009, dia menggunakan dasi setiap hari untuk menunjukan keseriusannya mengembangkan Facebook. Di 2010 dia mempelajari mandarin secara otodidak melalui sebuah buku. Di 2011 dia menjadi vegetarian. Pada 2012, dia menargetkan untuk coding setiap hari. Lalu 2014, Mark menargetkan untuk bertemu orang baru di luar Facebook.
Next PostNewer Post Previous PostOlder Post Home

0 komentar

Post a Comment